Baione.id – Sergai | Gubernur Sumatera Utara, M. Bobby Afif Nasution, menyampaikan optimismenya bahwa Sumut akan menjadi provinsi pertama yang memenuhi target nasional program Sekolah Pemberi Pangan Gizi (SPPG). Hal ini disampaikannya saat menghadiri kegiatan
Sosialisasi Program Presiden, di Serdang Bedagai, Selasa (30/7/2025).

Menurut Gubernur, dari target nasional 30.000 SPPG, Sumut mendapat alokasi 1.732 titik. Hingga kini, sudah beroperasi 77 SPPG, dan dalam dua minggu ke depan akan bertambah 12 lagi karena telah menyelesaikan pembangunan dan menunggu aktivasi virtual account. Selanjutnya, 29 titik lainnya juga sedang dalam proses penyelesaian administrasi.

Dana Taspen Mandek karena Wali Tak Kooperatif, OJK Sarankan Keluarga Angl Lapor ke APPK

“Kalau progres mingguan seperti ini terus berjalan, kami yakin Sumut bisa capai target. Tapi tentu butuh kolaborasi semua pihak,” ujar Bobby.

Ia juga mengapresiasi kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk TNI, Polri, swasta, hingga pelaku UMKM. Bahkan, keberadaan satu SPPG dinilai mampu menggerakkan roda perekonomian lokal karena melibatkan berbagai pelaku usaha, dari pedagang kecil hingga penyedia bahan makanan berskala besar.

Gubernur juga menekankan bahwa program ini tidak sekadar memberi makanan gratis, tapi juga sarana edukasi tentang pentingnya gizi anak. Ia menyoroti masih banyak anak sekolah yang tidak sarapan, baik karena tidak mampu, tidak terbiasa, atau enggan. Padahal, asupan gizi penting untuk perkembangan organ tubuh secara menyeluruh, termasuk yang tidak terlihat secara fisik.

Bupati Sergai Ingatkan Siswa: Jangan Bawa HP dan Motor ke Sekolah

“Saya minta makanan yang diberikan tidak hanya gratis, tapi juga enak dan bergizi. Kalau ada yang tidak sesuai atau ada anak alergi, harus diinformasikan ke sekolah dan penyedia makanan,” tegasnya.

Selain program makan bergizi, Gubernur juga melaporkan capaian lain seperti:

Koperasi Merah Putih: Seluruh 33 kabupaten/kota di Sumut telah membentuk koperasi berbadan hukum. Sebanyak 99 koperasi sudah aktif menjalankan kegiatan ekonomi masyarakat.

Sekolah Rakyat: Pembangunan fisik sudah mulai berjalan dengan harapan dapat meningkatkan akses pendidikan masyarakat.

Di akhir sambutannya, Bobby meminta komitmen seluruh kepala daerah agar membangun minimal tiga SPPG per kabupaten/kota. Jika hal ini terealisasi, maka jumlah SPPG di Sumut akan melampaui 200 titik.

“Kami optimis, dengan semangat dan kerja sama seluruh pihak, Sumatera Utara bisa jadi yang terdepan dalam mendukung program strategis nasional,” tutupnya.(Bd)